SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Internasional

Kemenag Kerahkan 5.940 KUA dan 50.000 Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online

Jakarta, sp-globalindo.co.id – Kementerian Agama telah memobilisasi 5940 Urusan Agama (KUA) dan 50.000 instruktur agama untuk mencegah kejahatan.

Ini ditransfer oleh Menteri Agama Republik Republik Indonesia Nasaruddin Umar pada pertemuan terbatas di tingkat menteri terkait dengan pencapaian meja permainan online serta perlindungan keamanan dunia maya dan perlindungan data di kantor Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Jakarta, Kamis (21.2024).

“Kami melibatkan 5.940 kantor agama (KUA). Seperti yang kita ketahui, Kementerian Agama memiliki Szatker di suatu distrik. Karyawan ekspansi kami di seluruh Indonesia adalah 50.000, yang terdiri dari semua agama, “katanya dalam siaran pers Kamis ini.

Nasaruddin mengatakan bahwa Kua tidak hanya Kua, Kementerian Agama di lingkungan pendidikan, termasuk pendidikan tinggi.

BACA JUGA: KPAI: 80.000 anak di bawah 10 tahun adalah korban Judol

Lembaga yang diarahkannya, kata Nasaruddin, mengumpulkan seluruh Kanselir Universitas Kementerian Agama untuk membahas topik penghapusan game online.

Imam tertinggi dari masjid Istiqlal juga mengatakan bahwa Kementerian Agama akan mencegah mimbar agama mencegah Ambon, hingga khotbah Jumat untuk Muslim.

“Kami akan membuat khotbah yang seragam untuk semua masjid. Ada 800 masjid di seluruh Indonesia, lebih banyak Mushall, Langggar dan Surau, rumah -rumah keagamaan Islam, bersama dengan rumah -rumah keagamaan lainnya, semua untuk menghindari potensi permainan online, “katanya.

Baca juga: Polisi menyita Republik Polandia.

Upaya lain adalah berkomunikasi dengan Dewan Ulama Indonesia untuk memperkuat Haram Fatwa atau larangan game online.

Akhirnya, Nasaruddin mengundang masyarakat untuk memainkan peran aktif dalam mencegah kejahatan dalam permainan online di lingkungan langsung yang tepat.

“Kami melindungi keluarga kami, anak -anak kami dan teman -teman kami untuk polusi permainan online,” katanya. Periksa informasi tentang istirahat dan pesan dari ponsel. Pilih Akses Saluran Utama Anda ke Saluran WhatsApp Compas.com: https://www.whhatsapp.com/channel/0029vefppedbppzrk13ho3d. Pastikan -Anda menunjuk aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *