SOLO, sp-globalindo.co.id – Kampas rem merupakan salah satu komponen penting yang berfungsi untuk meredam laju atau laju kendaraan.
Seiring berjalannya waktu dan penggunaan, kualitas kampas rem menurun akibat gesekan yang terjadi.
Oleh karena itu, penting bagi pemilik mobil untuk mengenali tanda-tanda sudah waktunya mengganti rem.
Baca juga: Prabowo dukung investasi Ford dan VW di Indonesia, kata Menteri Perindustrian
Ivan, pemilik Ivan’s Motor Honda Auto Clinic, mengatakan ada beberapa tanda mobil perlu mengganti saluran rem, salah satunya minyak rem rendah.
Ketinggian minyak rem yang turun tanpa bocor mungkin merupakan tanda sudah waktunya rem diganti.
Kepada sp-globalindo.co.id, Ivan baru-baru ini mengatakan, “Setelah itu terdengar suara keras saat rem diinjak, hal itu terjadi karena ada pembatas di kampas rem, dan saat kampas habis, terdengar suara keras.”
Selain bunyi berdecit, rasa yang dalam saat menginjak pedal rem juga bisa menjadi indikasi kampas rem sudah aus. Hal ini menimbulkan celah antara pipa dan drum, sehingga membutuhkan dorongan yang lebih lama.
Baca Juga: Maxus Mifa 7 dan Mifa 9 Harapkan Pabrikan Lokal, Harga Bisa Berubah
Jika pedal rem terasa bergetar saat diinjak, bisa jadi itu tandanya kampas rem sudah aus, tambah Ivan.
“Bantalan rem, terutama roda depan, permukaannya tidak rata sehingga tidak mencengkeram cakram dengan sempurna sehingga pedal bergetar,” kata Ivan. Dengarkan berita terkini dan berita kami ambil langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda sp-globalindo.co.id Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.