JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Memarkir mobil tanpa setir lurus seringkali dianggap sepele, namun praktik ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen sistem kemudi.
Posisi setir yang tegak saat parkir penting untuk mengurangi tekanan pada beberapa komponen penting kemudi, khususnya sistem power steering, yang dapat mengalami ketegangan berlebih jika setir dimiringkan dalam jangka waktu lama.
Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, lingkar kemudi yang tidak lurus saat mobil diparkir menyebabkan komponen kemudi seperti ball joint dan tie rod mengalami tekanan lebih dari yang diperlukan.
Baca Juga: Hyundai Santa Fe Hybrid Lebih Dekat [VIDEO]
“Jika lingkar kemudi tidak lurus maka tekanan pada bagian kemudi tidak merata dan hal ini dapat menyebabkan komponen cepat rusak dan memperpendek umurnya,” kata Lung Lung kepada sp-globalindo.co.id, Jumat (25/10/2024).
Ia menambahkan, tekanan yang berlebihan dan tidak merata ini mempercepat keausan sistem kemudi, terutama jika mobil diparkir pada posisi tersebut dalam jangka waktu lama, seperti semalaman.
Untuk itu, Lung menekankan pentingnya menghentikan roda kemudi secara langsung untuk memastikan komponen kemudi bertahan lebih lama.
“Ada baiknya menjaga kondisi ban tetap konsisten dan menghindari masalah pada suspensi,” kata Lung Lung.
Baca Juga: Hyundai Kembangkan Mobil Terbang dan Hidrogen di Indonesia
Untuk menjaga agar setir tetap lurus saat parkir, pengemudi dapat menggunakan panduan sederhana seperti memastikan logo pada setir berada pada posisi lurus atau memeriksa arah roda.
Praktek sederhana ini dapat berdampak besar pada ketahanan mobil secara keseluruhan, membantu pemilik kendaraan menghindari biaya perawatan yang tidak perlu. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.