SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Komorbiditas dan Gaya Hidup Perparah Pneumonia pada Orang Dewasa

sp-globalindo.co.id- Penyakit sekunder dan pola hidup tidak sehat dapat mempercepat terjadinya pneumonia pada orang dewasa.

“Peningkatan pertama terjadi pada orang lanjut usia atau berusia 60-an tahun, kemudian pada kelompok orang dewasa yang memiliki kebiasaan atau penyakit tertentu yang dapat meningkatkan infeksi, seperti merokok, alkoholisme, paparan asap, gas, dan zat berbahaya,” kata seorang pejabat dari . Satgas Imunisasi Dewasa Persatuan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Dr. Dr. Sukamto Koesnoe, SpPD-KAI, FINASIM, beberapa waktu lalu seperti ditulis Antara.

Baca juga: Kemenkes: Banyak Anak Terkena Pneumonia Akibat Paparan Asap Rokok

Ia mengatakan paparan bahan kimia yang dapat menyebabkan infeksi meningkatkan kerentanan tubuh terhadap serangan bakteri penyebab pneumonia.

Selain itu, menurut Sukamto, orang dewasa yang memiliki penyakit penyerta seperti penyakit paru kronis, penyakit jantung kronis, penyakit ginjal kronis, dan diabetes lebih rentan terkena infeksi paru atau pneumonia.

Orang dewasa yang terjangkit Covid-19 juga rentan terkena pneumonia berat yang bisa menyebabkan pneumonia.

Semakin tua seseorang, kata Sukamto, semakin besar pula risiko terkena pneumonia.

“Pada kelompok usia 18-49 tahun 5,5 kali lipat, pada usia di atas 65 kali lipat 21 kali lipat dibandingkan orang sehat. Jika ada dua penyakit penyerta, antara lain diabetes dan asma, ternyata risikonya meningkat. terkena radang paru juga semakin meningkat,- ujarnya.

Baca juga: Cara mencegah penyakit pneumonia pada anak, salah satunya dengan menjaga kebersihan ruangan

Sukamto menekankan pentingnya tindakan pencegahan untuk mengurangi risiko kekambuhan dan keparahan pneumonia pada orang dewasa dan lansia dengan komplikasi.

Vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan terhadap bakteri dan virus penyebab pneumonia juga dapat diberikan kepada orang dewasa yang berisiko terkena pneumonia.

“Vaksinasi dapat menurunkan risiko penyakit bahkan kematian pada orang dewasa,” ujarnya.

Pneumonia merupakan salah satu jenis infeksi saluran pernapasan akut yang biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri.

Menurut informasi yang dimuat di situs resmi Kementerian Kesehatan, gejalanya dapat berupa sesak napas, batuk, nyeri dada saat bernapas atau batuk, kelelahan, demam, mual, muntah, diare, dan suhu tubuh lebih rendah dari normal (pada orang dewasa di atas normal). 65 tahun dan orang dengan imunitas rendah). Dengarkan berita dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *