Jakarta, Compass.com – Badan Pengatur Minyak dan Gas (BPH Migas) memprediksi bahwa konsumsi bahan bakar minyak (BBM) sebelum Al -Fitr 1446 H EID lebih dari 11 persen.
Saleh Abdurrahman, anggota komite BPH Migas Saleh, mengatakan peningkatan itu sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat selama atmosfer Lebaran 2025, yang akan mencapai sekitar 150 juta orang.
“Jika mereka pulang, mereka harus menggunakan transportasi sebagai pesawat, maka kendaraan, kereta api, yang semuanya membutuhkan bahan bakar,” katanya pada hari Selasa (3/18/2025).
Baca juga: Catatan, ini adalah pengangkutan barang yang dilarang bekerja selama lebaran mudik
Selain itu, peningkatan konsumsi bahan bakar untuk produk pertamax diperkirakan akan meningkat sebesar 11,1 persen. Portalit juga diperkirakan akan meningkat pada tingkat yang sama, yaitu sekitar 11,7 persen.
Untuk AvTur, peningkatan mencapai 7,13 persen. Namun, konsumsi diesel diperkirakan akan mengurangi 16,2 persen.
“Mengapa diesel ini menguranginya secara alami karena kegiatan komersial berkurang. Meskipun bensin akan meningkat? Karena lalu lintas mobil meningkatkan kendaraan. Oleh karena itu, kita perlu menyiapkan persediaan,” katanya.
Sebelumnya, Kementerian Transportasi meramalkan bahwa puncak puncak Lebaran 2025 pada D-3 atau 28 Maret 2025 dengan kemungkinan pergerakan komunitas 12,1 juta orang.
Baca Juga: Jakarta E-Prix 2025: Perlombaan mobil listrik kembali di Indonesia
Diprediksi bahwa sorotan aliran akan terjadi pada H+5 atau 6 April 2025 dengan kemungkinan pergerakan komunitas 31,49 juta orang.
Diperkirakan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama liburan Lebaran akan mencapai 146,48 juta orang tahun ini atau sama dengan 52 persen dari total populasi Indonesia.
Menanggapi kondisi ini, kemenangan memiliki pertemuan terkoordinasi dengan berbagai partai, dari menteri, dari kepala regional, pemimpin jalan, ke sektor swasta. Lihatlah pelanggaran berita dan berita langsung tentang pilihan Anda di ponsel Anda. Pilih Saluran Utama Anda -ACCESS DI KOMPASS.COM SALURAN WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafpbedbpzrk13ho3d. Pastikan Anda menginstal aplikasi WhatsApp.