JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Delegasi Dewan Ekonomi Nasional (TEN) yang dipimpin Luhut Binsar Bandjaitan hari ini, Kamis (5/12/2024) bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta.
Luhut mengatakan, DEN dan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan beberapa saran kepada Prabowo.
Masukan Dewan Perekonomian Nasional bersama Menteri Koordinator Perekonomian sudah kami sampaikan kepada Presiden, kata Luhut di Istana Jakarta, Kamis.
Baca juga: PPN Rakyat Kecil 11 Persen, PPN Barang Mewah 12 Persen Saja
Anggota DEN Chattip Basri mengatakan salah satu isu yang dibahas adalah terkait daya beli masyarakat kelas menengah.
Menurutnya, daya beli masyarakat kelas menengah saat ini sangat penting sehingga patut diharapkan.
“Tadi kita sudah membahas permasalahan paling serius akhir-akhir ini terkait daya beli masyarakat kelas menengah. Lalu kebijakan apa yang harus diambil dan diterapkan untuk mengatasi permasalahan tersebut,” kata Satip.
“Kami juga membahas upaya peningkatan pendapatan negara, serta hubungannya dengan UMP, karena di satu sisi berkaitan dengan daya beli, tetapi juga persaingan industri di sisi lain,” lanjutnya.
Baca juga: PPN 12 persen tetap berlaku pada 1 Januari 2025, tapi tidak untuk masyarakat kecil
Di sisi lain, Wakil Ketua DEN Mari Elka Pangestu mengatakan pihaknya juga membahas tantangan apa yang bisa terjadi dalam jangka pendek.
Mari mengatakan isu-isu jangka menengah seperti menjaga persaingan dan mengurangi biaya investasi juga dibahas.
“Kita harus lihat situasi netralnya seperti apa, karena tentu kita ingin di atas 5 persen. Jadi ini bisa jadi persoalan terkait persaingan, investasi, dan memastikan lingkungan investasi menarik,” jelas Mari.
“Karena kita berada dalam situasi regional dan internasional, ada transfer investasi, yang juga ingin kita tarik. Dan kita ingin menarik jenis investasi yang membawa berita ke rantai pasokan, ya. Jadi itu memperdalam produksi sesuatu. . “Kami juga ingin menarik investasi semacam itu. perlu mengatasi masalah sektor dan struktur sektor produksi, “tambahnya. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mendapatkan berita instan dan pilihan berita di ponsel Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Make yakin Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.