SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Internasional

Megawati Minta Kepala Daerah PDI-P Fokuskan Anggaran Atasi Kemiskinan Ekstrem-Stunting

Jacquette, Kompaas.com – PDI -P, Migvati Suklanopotri, dikatakan telah meminta tembikar yang dipilih untuk eksekutif regional untuk fokus menggunakan anggaran mereka untuk mengatasi kemiskinan besar pada aksi atau nutrisi.

Baca Juga : Benarkah Mobil Ambulans Bebas Pajak Kendaraan Bermotor?

PDI -P (Sekretaris -Jenderal), Estoto Krisiano, mengatakan pesan itu disampaikan oleh Migvati ketika dia memberikan dalam pertemuan tertutup kepada 177 kepala regional terpilih untuk diselesaikan di aula negara besok, Kamis (2/20/2025).

“(Dapat merekomendasikan) bagaimana mengatasi banyak kemiskinan, mempertahankan aksi dan program orang lain,” kata Estoto ketika media bertemu di sekolah PDI-P, Jaket Selatan, Rabu (2/19/2025).

Baca Juga: Hasto: Keseimbangan Status PDI-P di Pemerintah

Selain itu, kata Esto, Migvati juga menyarankan stringnya untuk membuat keputusan yang tepat sehingga tidak ada pihak yang rusak.

Dalam pertemuan tertutup, Migvati menyebutkan berbagai tantangan yang tidak mudah di masa depan.

“Juga, bagaimana kepala regional dapat membangun keputusan strategis,” kata Estoto.

Baca Juga: KPK Menjaga Walikota Semerang Mak Ita dan Suaminya Alvin Basri

Baca Juga : Sandra Dewi Mengaku Akan Larang Harvey Moeis jika Tahu Bisnis dengan BUMN

Dikatakan bahwa Migvati tidak menyebutkan masalah ini secara efisien dari pemerintah pusat dalam pertemuan tertutup.

Putri 1st. Presiden Republik Indonesia mengingatkan sebuah tembikar yang menjadi kepala daerah yang berpartisipasi di tengah -tengah masyarakat.

Selain itu, ia mengatakan akan ada PDI-PADR yang juga menjadi eksekutif regional untuk menerima wawasan geopolitik dan membaca perubahan internasional.

BACA JUGA: Tentang dicurigai suap, Esto: Elemen Politik sangat besar

“Itu juga dilakukan oleh Miss Migvati Socaranopotri dengan menceritakan pengalamannya ketika dia bertemu dengan pemimpin dunia, dalam perhitungan, kemudian dengan Paus Francis, dan dengan Pangeran Kal dari UEA,” kata Esto. Periksa berita terbaru dan berita tentang pilihan kami secara langsung di ponsel Anda. Pilih akses ke saluran utama untuk kompaas.com saluran whatsapp: https://www.whatsapp.com/chanel/0029vafpbpbpzjzrk13h3d. Pastikan Anda telah menginstal program WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *