SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Mengenal Autophagy, Sistem Autopilot Tubuh Membakar Lemak

Obesitas merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia pada abad ke-21 Menurut statistik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2023 lebih dari 1,9 miliar orang dewasa di dunia akan mengalami kelebihan berat badan.

Dari jumlah tersebut, lebih dari 650 juta diantaranya mengalami obesitas. Jumlah ini terus meningkat, bahkan di kalangan anak-anak dan remaja.

Meskipun banyak pengobatan yang ditawarkan, seperti diet ketat, olahraga, dan pengobatan, banyak yang gagal dalam jangka panjang.

Penyebab utamanya adalah kurang olah raga, efek obat-obatan dan pemahaman tentang metabolisme tubuh.

Baca juga: Mengenal Enzim Ghrelin dan Pengaruhnya Terhadap Obesitas

Salah satu mekanisme yang mulai mendapat perhatian adalah autophagy—sistem “autopilot” tubuh yang dapat membantu membakar lemak.

Apa itu autofagi?

Autophagy adalah proses biologis di mana tubuh mendaur ulang bahan-bahan yang rusak atau tidak terpakai untuk menghasilkan energi baru.

Proses ini mirip dengan sistem internal tubuh yang membantu menghilangkan sel “abu-abu” dan meningkatkan fungsi sel.

Kata “autophagy” berasal dari kata Yunani “auto” yang berarti diri sendiri dan “phagy” yang berarti makan. Pada dasarnya, autophagy berarti “makan sendiri”.

Fungsi utama autophagy adalah pembuangan protein dan sel yang rusak, produksi energi pada saat kekurangan nutrisi, dan pengaturan metabolisme dan keseimbangan tubuh.

Baca juga: Mengapa Fad Diet Gagal?

Saat tubuh memasuki fase autophagy, ia bertindak sebagai pengatur metabolisme yang mengurangi lemak, meningkatkan insulin, dan mengubah fungsi organ, termasuk hati dan otot.

Kapan autophagy terjadi?

Autophagy biasanya diaktifkan ketika tubuh berada di bawah energi rendah, seperti saat berpuasa atau berolahraga berat.

Penelitian menunjukkan bahwa autophagy mulai bekerja setelah tubuh tidak makan selama 12-16 jam. Namun, waktu ini mungkin bergantung pada faktor tertentu, seperti tingkat aktivitas fisik dan jenis olahraga.

Apa saja manfaat tahap autophagy ini bagi tubuh:

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *