sp-globalindo.co.id – Komputasi kuantum merupakan salah satu inovasi terbesar di dunia teknologi yang diyakini mampu merevolusi cara kerja komputasi modern.
Berbeda dengan komputer klasik yang menggunakan bit sebagai unit dasar informasi (0 atau 1), komputer kuantum menggunakan qubit, yang memungkinkan sejumlah besar data diproses secara bersamaan.
Teknologi ini membuka peluang baru di berbagai bidang, mulai dari kriptografi hingga simulasi ilmiah yang kompleks. Oleh karena itu, KompasTekno membahas secara mendalam apa itu komputer kuantum, cara kerja, dan potensinya di masa depan.
Baca juga: Bagaimana Perusahaan Menghadapi Era Komputer Baru? Apa itu komputasi kuantum
Dilansir dari laman IBM, komputasi kuantum atau komputasi kuantum merupakan bidang ilmu komputer yang sedang berkembang, yang menggunakan prinsip unik mekanika kuantum untuk memecahkan masalah yang bahkan tidak dapat diselesaikan oleh komputer kuno tercanggih sekalipun.
Komputer ini melibatkan berbagai disiplin ilmu, termasuk perangkat keras kuantum dan algoritma kuantum.
Dengan memanfaatkan sifat-sifat fisika kuantum, komputer kuantum mampu mengatasi permasalahan yang sangat kompleks dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dibandingkan komputer konvensional.
Masalah yang membutuhkan waktu ribuan tahun untuk diselesaikan oleh komputer kuno dapat diselesaikan dalam hitungan menit dengan komputer kuantum.
Komputasi kuantum bekerja berdasarkan mekanika kuantum, yang mempelajari partikel subatom dan fenomena fisik mendasar. Dengan cara ini, komputer kuantum dapat melakukan perhitungan probabilistik, memberikan hasil yang sangat efisien untuk masalah komputasi yang kompleks.
Teknologi ini masih dalam pengembangan, namun diharapkan dapat merevolusi berbagai industri, mulai dari pengembangan obat hingga kriptografi dan simulasi ilmiah.
Dalam beberapa dekade mendatang, komputer kuantum yang dikembangkan sepenuhnya dapat mewakili solusi terhadap tantangan yang sebelumnya tidak mungkin diatasi dengan teknologi komputasi saat ini, menjadikannya kunci penting bagi teknologi masa depan. Cara kerja komputasi kuantum
Komputasi kuantum bekerja menggunakan qubit, unit informasi yang dapat berada dalam superposisi 0 dan 1 pada saat yang bersamaan.
Hal ini memungkinkan komputer kuantum memproses berbagai kemungkinan sekaligus, tidak seperti komputer klasik yang bekerja secara berurutan.
Dengan menggunakan gerbang kuantum, qubit digunakan untuk mengubah probabilitas suatu solusi tanpa mengukur nilai qubit secara langsung, sehingga memungkinkan komputasi yang lebih efisien.
Selain itu, keterjeratan memungkinkan komunikasi antar qubit, sehingga perubahan dalam satu qubit secara langsung memengaruhi objek lain, meskipun jaraknya jauh.
Mempercepat proses penghitungan dengan menciptakan gangguan yang memperkuat solusi yang benar dan menghilangkan hasil yang salah. Setelah selesai dilakukan pengukuran qubit hingga diperoleh nilai konstanta 0 atau 1 yang diolah menjadi hasil perhitungan akhir.