Jakarta, sp-globalindo.co.id – Menteri Kesehatan (Menkes) (Menkes), Menteri Kesehatan membeberkan cara mendapatkan program pemeriksaan kesehatan gratis.
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini rencananya akan dimulai bulan depan. Menurut The Budy, masyarakat bisa menggunakan program ini setelah ulang tahunnya.
Selain itu, program pengujian kesehatan 10.000 kesehatan masyarakat dan 20.000 klinik swasta akan dilaksanakan.
“Kapan ini dilakukan pada tanggal ulang tahun Januari-Maret (diberikan) Kamis (16/1/2025).
“Diberikan setiap ulang tahun untuk ulang tahun berikutnya, selama sebulan,” ujarnya lagi.
Baca juga: Menkes akan cek inisiatif kesehatan terbesar di bidang kesehatan yang menargetkan 280 juta orang.
Bayi, anak kecil, dewasa dan dewasa dapat dilakukan di puskesmas dan klinik swasta.
Sedangkan survei kesehatan dilakukan pada anak sekolah.
Selain itu, bayi baru lahir akan bisa menjalani enam tes kesehatan.
Secara khusus, anak-anak sekolah tidak hanya bersekolah saat lahir, tetapi juga bersekolah. “, kata temannya.
“280 juta orang berobat ke puskesmas. Jadi anak sekolah sudah terbagi lebih dari 100.000 sekolah,” ujarnya lagi.
Lihat: Dorong cek kesehatan gratis, Menko PMK: produktivitas sakit turun dan beban pemerintah
Selanjutnya dilakukan enam kali tes kesehatan untuk bayi baru lahir, delapan kali untuk anak-anak, dan delapan kali untuk dewasa dan dewasa.
Tes kesehatan gratis ini berbeda dengan tes kesehatan di rumah sakit pemerintah (MCU).
“Itu hal yang sangat mendasar, tekanan darah tidak akan diukur,” ujarnya.
Menkes meminta agar aplikasi Satu Sehat diunggah untuk mendaftar program ini.
Kemudian laporan kesehatan akan dikirimkan melalui WhatsApp.
Demikian pula: investasi kesehatan gratis mulai bulan Februari, fokus pada ponsel Anda dan perhatikan berita kami. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses sp-globalindo.co.id Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.