Jakarta, sp-globalindo.co.id -Menko Menteri Koordinasi mengatakan kepada Airlanga Hartarto bahwa banyak hal akan dikecualikan dari PPN (PPN).
Airga menekankan bahwa semua barang tidak berlaku untuk nilai pajak nilai, baik hingga 11 %dan 12 persen.
“Pajak nilai dibahas dan diselesaikan, seperti yang saya katakan di pertemuan mendatang,” kata Palace Airoga pada hari Kamis (12.05.2012).
“Demikian pula dalam hal pendidikan dan kesehatan. Akan ada banyak hal yang telah dikecualikan dari PPN. Terhubung dengan acara hari ini,” lanjutnya.
Baca lebih lanjut: 11 persen PPN masih berlaku untuk kaum muda dan 12 % dari pajak pertambahan nilai hanya untuk barang -barang mewah
Menurut Airoga, kebutuhan dasar tidak menjadi sasaran.
Ketika pemerintah mengatakan pemerintah siap untuk unsur -unsur yang perlu dikecualikan dari tarif PPN.
“Pemerintah sedang mempersiapkan paket kebijakan ekonomi yang akan dibuat kemudian dan meminta presiden untuk matang, dan kami berharap minggu depan akan selesai,” kata Airlanga.
Airlanga hanya menekankan bahwa ada banyak hal yang tidak dikenakan pajak nilai, makanan, biaya pendidikan, kesehatan dan transportasi.
“Kemudian, kebijakan baru akan diumumkan melalui paket ekonomi. Model ini bisa menjadi insentif,” tambahnya. Periksa berita dan berita yang kami pilih langsung di ponsel Anda. Pilih akses ke saluran andalan untuk kompaas.com whatsapp untuk menginstal whatsapp.