Doha, sp-globalindo.co.id – Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken pada Selasa (14 Januari 2025) mengusulkan pasukan keamanan internasional dan pimpinan sementara PBB untuk menstabilkan Gaza.
Dengan demikian, Gaza nantinya akan berada di bawah kendali Otoritas Palestina. Hal ini juga untuk mencegah kebangkitan kelompok Hamas.
Blinken mengatakan pada perundingan gencatan senjata Gaza di Qatar: “Pandangan kami adalah bahwa Hamas telah merekrut anggota baru karena mereka telah kalah.”
Baca juga: Mediator Qatar: Gaza Berada di Tahap Akhir Perang
Di Qatar, Blinken memaparkan peta jalan yang telah lama ditunggu-tunggu untuk Gaza pascaperang, memperingatkan bahwa hal itu akan mengharuskan Israel menerima jalan menuju negara Palestina.
Blinken juga mengakui bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengharapkan dukungan AS yang lebih kuat di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Donald Trump.
“Tanpa alternatif yang jelas, rencana pasca-konflik, dan cakrawala politik yang kredibel bagi Palestina, Hamas akan bangkit kembali,” kata Blinken di Dewan Atlantik di Washington.
Blinken mengatakan bahwa Gaza harus berada di bawah kendali Otoritas Palestina, seperti yang telah dia serukan sejak awal perang, dan bahwa Gaza akan mempertahankan sebagian kendali atas Tepi Barat, meskipun Israel berulang kali mengalami kekalahan.
Blinken mengakui pembatasan yang dilakukan Otoritas Palestina dan mengatakan sejumlah negara telah menawarkan pengiriman pasukan dan polisi ke Gaza sejak perang.
Dia dikutip Agence France-Presse pada Rabu (15/1/2025): “Operasi keamanan sementara akan mencakup pasukan asing dan personel Palestina yang diperiksa.
“Kami membutuhkan Otoritas Palestina untuk mengundang mitra internasional untuk membantu membentuk dan memimpin pemerintahan sementara di Gaza yang bertanggung jawab atas sektor sipil utama seperti perbankan, air, energi dan kesehatan,” jelas Blinken.
Otoritas Palestina menyerukan tindakan bersama Israel dan komunitas internasional lainnya.
Blinken menjelaskan: “Pekerjaan resolusi Dewan Keamanan PBB diawasi oleh seorang pejabat senior PBB.
Baca Juga: Hamas Susun Perjanjian Gencatan Senjata Gaza, Tunggu Respon Israel
Pemerintahan sementara juga akan mencakup perwakilan Palestina dari Gaza yang dipilih setelah negosiasi dan akan segera menyerahkan kendali penuh kepada Otoritas Palestina.
Kesepakatan pascaperang dilaporkan muncul dalam pembicaraan setelah gencatan senjata pertama di Gaza menunggu persetujuan Blinken dan Presiden Joe Biden. Dengarkan berita dan update terkini langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda sp-globalindo.co.id Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan WhatsApp sudah terinstal.