sp-globalindo.co.id – Perusahaan riset pasar ponsel pintar Canalys resmi merilis laporan terbarunya mengenai status pasar ponsel di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, untuk kuartal III tahun 2024.
Sejak Juli hingga September, Canalys menempatkan OPPO sebagai merek ponsel nomor satu di Indonesia dengan pangsa pasar sekitar 22 persen.
Perusahaan tidak mengungkapkan secara spesifik berapa total jumlah ponsel Oppo yang dikapalkan di Indonesia pada periode yang sama, atau berapa nilai pasar spesifik ponsel tersebut di pasar Indonesia.
Namun, mereka mengungkapkan, performa impresif Oppo ditopang oleh lini produk terbaru ponsel kelas bawah hingga menengah di Tanah Air. Dua di antaranya adalah Oppo A3x yang diluncurkan pada 2 Agustus dan Oppo A3 yang diluncurkan pada 2 September.
Baca juga: HP andalan seri Oppo Find X8 masuk Indonesia pada November 2024
Selain itu, ponsel Oppo Reno 12 dan Reno 12 Pro yang diluncurkan pada 31 Juli, serta ponsel Reno 12 F 4G dan Reno 12 F 5G yang diluncurkan pada 9 Agustus, juga termasuk di antara penjualan Oppo pada kuartal ketiga . seperempat. Indonesia 2024
Oppo mencakup Xiaomi, Transsion (co-branded oleh Infinix, Tecno, dan Itel), Samsung, dan Vivo, dengan pangsa pasar masing-masing 19%, 18%, 16%, dan 16%.
Senada dengan Oppo, Canalys memperkirakan bisnis vendor ponsel tersebut akan bergantung pada beberapa handset baru kelas bawah dan menengah yang akan diluncurkan antara Juli hingga September 2024.
Baca juga: Daftar Ponsel Oppo Android 15 dan Reno 8 Masih Tersedia
Tiga di antaranya adalah Redmi 14C milik Xiaomi yang diluncurkan pada akhir September tahun lalu, Tecno Pova 6 Pro yang diluncurkan awal Agustus tahun lalu, dan Samsung Galaxy A06 yang diluncurkan pada awal 2018. September lalu. OPPO juga populer di Asia Tenggara
Menurut data Canalys, selain pasar Indonesia, Oppo untuk pertama kalinya menguasai pasar ponsel di kawasan Asia Tenggara.
Pada Q3 2024, pangsa pasar Oppo sebesar 21%, lebih tinggi dibandingkan pangsa pasar Samsung, Transmisi, Xiaomi, dan Vivo yang masing-masing sebesar 16%, 16%, 15%, dan 10%.
Selain itu, total pengiriman ponsel cerdas dari lima vendor teratas di pasar Asia Tenggara masing-masing berjumlah sekitar 5,1 juta, 4,1 juta, 4,0 juta, 3,9 juta, dan 2,6 juta.
Pada kuartal III tahun 2024, pengapalan ponsel di Asia Tenggara mencapai total 25 juta unit.
Jumlah pengiriman ini meningkat 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal III 2023, total pengapalan ponsel di pasar Asia Tenggara mencapai 21,6 juta unit.
Selain total nilai pengiriman, Canalys juga mengumumkan nilai pasar seluler Asia Tenggara pada Q3 2024 yang tercatat mencapai USD 6,6 miliar atau Rp 104 triliun.
Artikel terkait: Pasar ponsel Asia Tenggara tumbuh 14%, Samsung memimpin
Apple, bukan Oppo, yang menjadi penyumbang nilai pasar ponsel terbesar dengan 32 persen pangsa pasar atau US$2,1 miliar (sekitar Rp 33 triliun).
Apple “bermain” di pasar ponsel segmen premium dengan harga reguler di atas Rp 10 jutaan, serta pasar ponsel kelas bawah dan menengah dengan harga reguler Rp 3 jutaan, seperti Oppo, Samsung, dan Xiaomi cukup normal karena tidak. , Vivo dkk.
Di bawah Apple adalah Samsung, Oppo, Xiaomi, dan Transsion, yang masing-masing menyumbang 23%, 13%, 9%, dan 7% terhadap nilai pasar ponsel Asia Tenggara pada Q3 2024.
Informasi lengkap mengenai 5 merek ponsel terlaris (berdasarkan total pengiriman) di pasar Asia Tenggara pada Q3 2024 menurut Canalys dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Peringkat Vendor Q3 2023 Total Pengiriman (Jutaan) Q3 2023 Pangsa Pasar (%) Q3 2024 Total Pengiriman (Jutaan) Q3 2024 Pangsa Pasar (Persentase) Tingkat kenaikan YoY (Persentase) 1. Oppo 4 18 5.1 21 29 2. Samsung 4.2 19 4.1 16 -2 3. Transisi 2.8 13 4.0 16 46 4. Xiaomi 3.2 15 3.0 15 20 5. Vivo 2.6 12 2.6 10 – 2 6. Merk lain 4.9 23 5.3 21 8 Total 21.6 100 25 100 15 Metode Canalys
Perlu diketahui bahwa metode pencarian Canalys di atas didasarkan pada metode pengiriman penjualan. Metode ini menghitung jumlah pengiriman ponsel yang dikirim dari reseller atau produsen ke distributor, toko, atau reseller, bukan penjualan ke konsumen akhir.
Artinya, laporan Canalys adalah contoh berapa banyak ponsel yang dikirimkan ke pasar dan toko saat ini. Barang yang dikirim oleh penjual ini mungkin sudah terjual habis atau masih dipajang di toko.
Cara lain untuk menjual adalah dengan “menjual”. Metode penjualan volume penuh merupakan metode perhitungan pasar berdasarkan kuantitas produk yang dijual oleh distributor dan toko HP kepada konsumen.
Laporan terjual habis adalah laporan yang menggambarkan jumlah ponsel yang telah terjual atau saat ini berada di tangan konsumen, bukan jumlah ponsel yang masih ada di toko. Dengarkan berita terkini dan daftar berita langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan kunjungi saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.