JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Menteri Keuangan Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pesawat Boeing 737-800 akan kembali diuji coba di Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Jumat (10/10). /2024).
Rosan mengatakan, penyidikan ini merupakan salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah pejabat di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/9/2024).
“Beberapa dari mereka juga diberitahu bahwa bandara IKN sudah siap, Insya Allah untuk uji coba besok,” kata Rosan usai pertemuan, Rabu.
Tes tersebut akan digelar menjelang pendaratan pesawat kepresidenan di IKN pada Jumat (10/11/2024).
Baca Juga: Pemerintah pastikan bandara IKN bisa beroperasi pada Januari 2025
Jenis pesawat yang akan diuji akan diubah menjadi pesawat kepresidenan yang akan ditumpangi Jokowi saat berkunjung ke IKN, Jumat.
“Jumat nanti Pak Presiden ke bandara IKN. Dulu ke bandara IKN, tapi sekarang coba pakai kapal besar,” kata Rosan.
Ia yakin Bandara Nusantara bisa dibuka pada akhir Desember hingga Januari 2024 agar permasalahan terkait dari dan ke IKN lebih baik.
Jika berhasil, waktu tempuh dari Bandara Nusantara menuju IKN sekitar 20 menit, lebih baik dibandingkan mendarat di Balikpapan dan berkendara darat selama 2 jam menuju IKN.
Baca Juga: Bandara IKN dan Sepinggan Tersertifikasi Standar Internasional
“Mudah-mudahan bulan Desember atau Januari bandara IKN sudah bisa dibuka untuk umum.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menyebutkan uji pendaratan seluruh jenis pesawat akan dilakukan sesuai ketebalan landasan pacu yang rencananya selesai pada 10 Oktober 2024.
Saat ini Bandara Nusantara telah mencapai panjang 2.200 meter dengan lebar 45 meter.
Insya Allah pengerjaan ruas jalan ini akan selesai pada tanggal 10 (Oktober) pagi hari dan tahap uji coba akan dilakukan pada sore harinya, kata Menteri Budi Karya Sumadi saat meninjau pembangunan Bandara Nusantara . di IKN. , Kalimantan Timur, Minggu (6/10/2024).
Setelah diperlebar dan diperlebar, landasan pacu akan siap menampung Boeing 737-800 Business Jet yang ukurannya lebih besar dari RJ85.
Sebelum pendaratan pesawat kepresidenan, kami akan melakukan uji terbang dengan pesawat serupa, seperti sebelum pendaratan RJ85 di Bandara Nusantara, kata Budi.
Bandara Nusantara sedang dalam tahap pembangunan yang akan selesai pada 31 Desember 2024, dengan landasan pacu sepanjang 3.000 meter dan lokasi pembangunan 7.350 meter persegi.
Nantinya, Bandara Nusantara bisa melayani pendaratan pesawat hingga tipe terbesar B-777 300 ER dan A380. Dengarkan baik-baik berita dan berita pilihan kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.