SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Bola

Persebaya Akhiri Kutukan, Kalahkan Persija 2-1 di Gelora Bung Tomo

Kompas.

Hasil tersebut memberikan tiga poin berharga bagi tim, namun mengakhiri rekor terburuk mereka sejak 2018, tanpa kemenangan kandang melawan Persija.

Dua gol Persebaya dicetak Flavio Silva pada menit ke-67 dan Mohamed Rasheed pada menit ke-72.

Baca juga: Persebaia Kalahkan Persija di Liga 1 dengan Comeback Impresif

Sempat imbang 0-1 di babak pertama, penalti Gustavo Almeida di menit ke-43 membalikkan keadaan.

Namun Bruno Moreira dan kawan-kawan berhasil bangkit dengan dukungan ribuan suporter Bonec yang memenuhi stadion.

Pelatih Persebaia, Paul Munster, menyebut strategi yang mereka ubah saat jeda babak pertama menjadi alasan utama kesuksesan timnya.

Pesan yang disampaikan para pemain di ruang ganti, kata dia, menjadi momen yang sangat menyita perhatian tim.

“Saya pikir kami bermain bagus di babak pertama meski kebobolan penalti. Jadi setelah babak pertama kami membicarakan strategi permainan di ruang ganti dan para pemain mempercayainya,” ujarnya.

Di babak kedua, ia melakukan lima pergantian pemain, yang merupakan tindakan berani dan penting dalam membangun moral tim.

“Untuk pertama kalinya musim ini kami melakukan lima pergantian pemain. Pergantian pemain ini penting untuk meningkatkan moral kami dan kami tentu tidak berniat untuk bermain imbang,” ujar Paul Munster.

Gol pertama Persebaia yang dicetak Flavio Silva menjadi titik balik. Diakuinya, gol tersebut mengubah mentalitas para pemain di lapangan dan memberi mereka kekuatan untuk terus menekan.

“Setelah mendapat gol pertama, kami harus mencari gol kedua, dan setelah gol kedua, kami harus berjuang untuk mendapatkan tiga poin,” tambahnya.

Baca juga: Persebaia Vs Persija 2-1, Bajul Ezo Cetak Gol di GBT

Selain itu, ia tak lupa memberikan penghormatan kepada pendukung setia Persebaia. Kemenangan ini akan memberikan tenaga lebih bagi tim untuk menghadapi laga-laga selanjutnya dan meraih hasil terbaik untuk bersaing di puncak klasemen Liga 1 tahun 2024-2025.

“Saya rasa dukungan Bonek dan Bonita membantu kami sebagai pemain ke-12,” pungkas pelatih berlisensi UEFA Pro itu. Dengarkan berita terbaru dan cerita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran baru yang ingin Anda ikuti saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *