[POPULER GLOBAL] Pesawat Azerbaijan Jatuh Diduga Ditembak Sistem Pertahanan Udara Rusia | Pengadilan Militer Pakistan Jatuhkan Hukuman Penjara pada 60 Warga Sipil
sp-globalindo.co.id – Investigasi awal di Azerbaijan mengungkap pesawat Azerbaijan Airlines ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Panzer-S Rusia.
Informasi ini menduduki puncak daftar hari Jumat terpopuler secara global (27/12/2024).
Ada juga kabar dari Pakistan tentang perang Rusia-Ukraina. Anda dapat melihat semuanya di bawah.
Baca Juga: Investigasi Awal, Pesawat Azerbaijan Jatuh Karena Gangguan Fisik Luar 1. Pesawat Azerbaijan yang Jatuh Diduga Ditembak Jatuh Sistem Pertahanan Udara Rusia
Azerbaijan Airlines Penerbangan J2-8243 jatuh di dekat kota Aktau, Kazakhstan, pada Rabu (25/12/2024), menewaskan 38 orang.
Empat sumber yang mengetahui penyelidikan awal di Azerbaijan mengungkapkan bahwa pesawat tersebut diyakini ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Pantsir-S Rusia.
Pesawat yang terbang dari Baku menuju Grozny, Rusia, dialihkan ke Kazakhstan setelah melintasi wilayah udara Rusia yang ditempati aktivitas militer.
Baca selengkapnya 2. Pengadilan militer Pakistan menjatuhkan hukuman penjara kepada 60 warga sipil karena protes pro-Imran Khan
Pengadilan militer Pakistan telah menjatuhkan hukuman penjara antara dua hingga 10 tahun kepada 60 warga sipil.
Hal ini dilakukan karena keterlibatan mereka dalam penyerangan terhadap instalasi militer pasca penangkapan mantan Perdana Menteri Imran Khan pada Mei 2023.
Hukuman tersebut menambah daftar hukuman terhadap pendukung Imran Khan, dengan 25 orang lainnya divonis bersalah minggu lalu.
Baca selengkapnya 3. Rusia mengklaim telah menggagalkan rencana Ukraina untuk membunuh perwira senior militer dengan bom tersembunyi
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) mengumumkan bahwa mereka telah menggagalkan rencana intelijen Ukraina untuk membunuh beberapa prajurit Rusia berpangkat tinggi dan keluarga mereka.
Rencananya dikatakan melibatkan bom yang menyamar sebagai majalah portabel dan folder dokumen.
Serangan tersebut menyusul pembunuhan Letnan Jenderal Kirilov, kepala pasukan pertahanan nuklir, biologi dan kimia Rusia, yang terbunuh pada 17 Desember oleh bom yang dipasang pada skuter listrik di luar gedung apartemennya di Moskow.
Baca selengkapnya
Baca juga: Pengemudi yang Bunuh 35 Pejalan Kaki di China Dihukum Mati
