SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Lifestyle

Prabowo Boyong Menteri ke Magelang, Bakal Bahas Hilirisasi hingga Pencegahan Korupsi

JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Seluruh menteri dan wakil Kabinet Merah Putih akan menginap di Akademi Militer (Akmil) Magelang selama empat hari untuk mengikuti pelatihan khusus yang diusulkan Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan ini berlangsung mulai Kamis (24 Oktober 2024) hingga Minggu (27 Oktober 2024).

Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi mengatakan pertemuan tersebut juga akan membahas persoalan pemerintahan modern.

“Menjamin pemerintahan yang modern, bersih, termasuk materi anti korupsi. Kemudian orientasinya ke hilir dan pengembangan pertumbuhan ekonomi, kata Viva kepada sp-globalindo.co.id, Kamis.

Baca juga: Menteri ke Akmil dengan Pesawat TNI AU, Prabowo Naik Pesawat Kepresidenan

Dia mengatakan, tidak semua departemen di kementerian akan menyampaikan rencana kerja dalam pertemuan tersebut.

Hanya sedikit kementerian yang memenuhi ketiga materi tersebut yang kemungkinan akan berbicara di forum Akademi Militer.

“Tidak semua kementerian, tapi yang terkait dengan topik yang saya sebutkan. Kalau ada korupsi, KPK di sana, Jaksa Agung di sana, ESDM di bawah, nanti Menteri BUMN akan presentasi di sana, katanya.

Di sisi lain, dia mengungkapkan, pelatihan di Akademi Militer akan berbeda dengan yang digelar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pekan lalu.

Baca juga: Sekilas Tenda Menteri di Komplek Akademi Militer Magelang, Tempat Rapat Kabinet Merah Putih.

Saat itu, Prabowo mengundang sejumlah tokoh dari luar negeri untuk menghadiri pengarahan calon menteri, wakil, dan kepala badan tersebut.

Tapi, kata Viva, tujuan pembekalan di Akademi Militer adalah untuk menyeimbangkan persepsi dan refleksi terhadap visi dan misi Prabowo.

“Iya tadi (di Hambalang) niatnya untuk memperluas wawasan berpikir ya, tapi sekarang lebih berorientasi pada persepsi dan pemikiran umum untuk menerjemahkan visi presiden, langsung konkrit,” ujarnya.

Ketiga dan keempat, menimbulkan rasa memiliki bahwa pembantu presiden harus satu, tidak boleh ada ego menteri atau ego sektoral karena tujuannya sama, meningkatkan kinerja pemerintah, tambahnya.

Baca Juga: Prabowo Datangkan Menteri ke Akmil Magelang, Akankah Efektif Bangun Ikatan?

Sebelumnya, Prabowo membeberkan alasan dirinya mengajak pasukan kabinetnya berangkat ke Magelang.

Ia mengatakan Magelang merupakan salah satu pusat perlawanan terhadap penjajah. Prabowo ingin semangat itu terus berlanjut di jajaran kabinet Merah Putih.

“Wilayah Magelang sudah ratusan tahun menjadi pusat perlawanan kita terhadap penjajah yang dikenal sebagai daerah pertempuran Pangeran Diponegoro di antara lima gunung,” kata Prabowo, Rabu (23/10/2024).

Cukup mengusung aura tradisi keberanian, tradisi kepahlawanan, tradisi cinta tanah air, lanjutnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp Compass.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *