Jakarta, sp-globalindo.co.id – Program makan gratis akan secara resmi dibuka pada 2 Januari 2025 dengan 932 poin. Kepala Badan Makan Nasional (BGN) Dadan bertujuan untuk memasukkan 82,9 juta pada tahun 2027 pada tahun 2027.
“Target kami pada tahun 2027 adalah 82,9 juta. Pada bulan Desember 2024, kami memulai proyek percontohan dari Sabang ke Merke.
Dadan mengatakan masalahnya akan tumbuh hingga 2000 poin pada April 2024, dan kemudian mencapai 5.000 poin pada bulan Juli-Agustus dan 82,9 juta pada tahun 2027.
“Kami juga telah mengembangkan unit layanan basis di area tersebut dengan bagian layanan yang sama yang memproses 3000 tujuan,” katanya.
Baca juga: 30.000 unit layanan untuk makanan makanan gratis, anggaran 8 miliar rp untuk 11 miliar unit
Khususnya, tujuan awal dari diet gratis ini efektif dengan anggaran 71 triliun dari 2 Januari 2025 untuk anak -anak publik dan pribadi, wanita hamil dan perawat, dari usia Paul hingga sekolah menengah.
Di masa lalu, akan ada unit layanan yang telah menyelesaikan program makan siang gratis di setiap area, kata Dadan.
“Departemen Layanan akan melayani 3.000 anak dari pagnasi ke sekolah menengah (sekolah menengah),” kata Dadan di pemerintah pusat dan daerah Kongres Tengah (SICC) dari Pusat Kongres Internasional Centll (SICC) di Jawa Barat pada Kamis, 7 November 2024.
Kemudian, menurut Dadan, departemen layanan menerima anggaran RP 9-11 miliar, yang digunakan untuk membeli 85 persen bahan baku dari pertanian di sekitarnya.
Karena itu, ia percaya bahwa makanan gratis untuk dimakan adalah menggerakkan ekonomi di daerah tersebut.
Baca juga: National Dining Agency RP, yang dikenal sebagai NTT, RP sp-globalindo.co.id Pilih Saluran Utama Anda Akses ke Saluran WhatsApp: https://www.whhatsapp.com/channel/0029vafppzzrk13h3d. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.