SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Global

Rangkuman Hari Ke-994 Serangan Rusia ke Ukraina: Jack Teixeira Dipenjara | Rudal-Drone Gempur Kyiv

sp-globalindo.co.id – Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-994 pada Rabu (13/11/2024), ditandai dengan hukuman 15 tahun penjara bagi Jack Teixeira yang membocorkan dokumen rahasia Pentagon.

Sementara itu, Rusia menyerang ibu kota Kiev dengan kombinasi rudal dan drone, serangan pertama di sana dalam 70 hari.

Ringkasan singkat perang baru-baru ini antara Ukraina dan Rusia, disediakan oleh kantor berita AFP.

Baca Juga: Rusia Serang Kampung Halaman Presiden Ukraina, Bunuh Ibu dan 3 Anaknya 1. Jack Teixeira, Dipenjara 15 Tahun

Anggota Garda Nasional Udara AS Jack Teixeira telah dijatuhi hukuman 15 tahun penjara karena membocorkan dokumen rahasia Pentagon tentang perang antara Rusia dan Ukraina.

Seorang pria berusia 22 tahun dinyatakan bersalah karena menyebarkan informasi rahasia selama dekade terakhir.

Teixeira bekerja sebagai spesialis informasi dan teknologi (TI) di Garda Nasional Udara Massachusetts selama kampanye.

Baca lebih lanjut di sini. 2. Rusia menyerang Kiev dengan rudal dan drone

Rusia menyerang ibu kota Ukraina, Kiev, pada Rabu (13/11/2024) dengan kombinasi rudal dan drone.

Peningkatan serangan Rusia ini merupakan tindakan pertama yang dialami Kiev dalam lebih dari 70 hari.

Serangan besar-besaran ini juga terjadi pada saat kritis di medan perang. Pasukan Rusia bergerak maju di Ukraina timur, dan Kiev khawatir bantuan AS akan berakhir setelah Donald Trump memenangkan pemilihan presiden tahun 2024.

Baca lebih lanjut di sini.

Baca juga: Zelensky: Ukraina Hadapi 50.000 Tentara Rusia di Kursk 3 Ukraina mengakui Rusia membunuh perwira senior militer

Ukraina pada Rabu (13/11/2024) mengaku merencanakan serangan bom di kota Sevastopol, Krimea, yang menewaskan seorang perwira senior militer Rusia.

Sumber Dinas Keamanan Ukraina mengatakan badan tersebut merencanakan pemboman di Sevastopol yang menewaskan Valery Trankovsky, kapten armada Laut Hitam Rusia.

Trankovsky menyebut Ukraina sebagai penjahat perang yang bertanggung jawab meluncurkan rudal jelajah dari Laut Hitam ke sasaran sipil di Ukraina.

Baca lebih lanjut di sini. Dapatkan berita terkini dan pilihan berita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *