AMMAN, sp-globalindo.co.id – Seorang pria Yordania bernama Osama Bashir Hassan Al Bataynah kembali ke negaranya setelah 38 tahun mendekam di penjara Suriah.
Menteri Luar Negeri Yordania Soufian Al Kodat pada Selasa (12/10/2024) mengatakan kepada AFP, saat ditemukan di Suriah, Bataynah dalam keadaan tidak sadarkan diri dan tidak dirawat.
Kepulangannya terjadi setelah jatuhnya rezim Presiden Suriah Bashar Al Assad.
Baca selengkapnya: Mantan pasukan keamanan Assad memasok senjata ke pemerintahan baru Suriah
Kodat juga mengatakan bahwa kerabat pria tersebut melaporkan dia hilang pada tahun 1986 ketika dia berusia 18 tahun. Bataynah telah dipenjara sejak saat itu.
“Dia dilihat oleh rakyat dan para jenderal besar.”
Tersangka dipertemukan kembali dengan keluarganya pada Selasa pagi (12/10/2024).
Pemberontak menggulingkan Assad dari kekuasaan pada Minggu (8/12/2024) membuka penjara dan membebaskan ribuan tahanan.
Kelompok masyarakat sipil telah lama menuduh Assad memimpin rezim brutal yang melakukan penahanan sewenang-wenang, penyiksaan dan eksekusi di penjara.
Beberapa warga asing telah ditangkap, termasuk Suheil Hamawi asal Lebanon yang baru kembali ke negaranya pada Senin (9/12/2024) setelah divonis 33 tahun penjara.
Baca selengkapnya: AS bunuh pemimpin ISIS Abu Yusif di Suriah Turki tidak akan mengakhiri operasi militer sampai pasukan Kurdi Suriah menyerah
Liga Arab untuk Hak Asasi Manusia di Yordania menyebutkan masih ada 236 warga Yordania yang dipenjara di Suriah.
Amnesty International telah mendokumentasikan ribuan eksekusi di penjara Saydnaya, yang identik dengan kebrutalan rezim Assad. Penjara itu disebut “rumah pembunuhan”.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan pada tahun 2022 bahwa lebih dari 100.000 orang telah tewas di penjara Suriah sejak pemberontakan tahun 2011 yang menyebabkan perang saudara.
Baca juga edisi ini: Dimanakah Dataran Tinggi Golan dan Apa yang Diperjuangkan Israel dan Suriah? Dengarkan pilihan musik terbaik kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran pesan favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.