Klaves, Compas.com – Direktur Polisi Metropolitan Jakarta memulai sistem tiket elektronik lengkap (20.01.2025). Aturan ini bermaksud untuk memfasilitasi amandemen Undang -Undang Biaya Lalu Lintas.
Berikan kartu untuk layanan lalu lintas, secara otomatis diisi melalui sistem elektronik. Mobil dan sepeda motor yang menembakkan lalu lintas dan dikendarai oleh email statis atau E-TV seluler, yang menerima tiket melalui pesan WhatsApp dalam satu menit.
Direktorat Casubd Gakkum atau Polisi Metropolitan Jakarta AKBP Ojo Ruslani Lalu lintas mengatakan bahwa jika pemilik mobil tidak menentukan, nomor mobil tidak akan menjelaskan.
BACA JUGA: BACA PERSIS CHAKRA: Mengganti manual cara kerjanya dan membayar dengan baik
“Pemilik mobil akan mengetahui bahwa kendaraan itu diblokir karena orang yang bersangkutan menyentuh proses STNK,” kata Ojo baru -baru ini kepada Compas.com, baru -baru ini mengatakan kepada Compas.com, yang baru -baru ini katakan
Ojo mengatakan kantor Samsat Polda Metro Jaya telah menyediakan layanan khusus untuk kartu ETLE dan ATM untuk membuka blok.
“Bunga dapat menyelesaikan pembayaran penjualan tiket. Ini dapat dibayar sehingga bloknya terbuka secara otomatis,” kata Ojo.
BACA JUGA: Harus pergi ke tiket whatsapp untuk dikonfirmasi
Jika tiket menemukan bahwa pemilik mobil tidak dapat benar -benar membayar, setiap kendaraan di jalan harus menjadi STNK yang valid.
Pasal 288 (1) Undang -Undang Llaj menjelaskan bahwa setiap orang memiliki dukungan untuk kendaraan bermotor, yang dapat diperoleh dengan proses pidana dengan tahanan maksimum atau denda maksimum 500.000 rp. Lihat berita dan berita yang kami pilih di ponsel Anda. Pilih Akses Saluran Utama Anda ke Compas.com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafbpzrkk13h3d. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.