JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Sektor jasa masih menjanjikan untuk jangka panjang di wilayah Jakarta.
Baca Juga : Menteri Perlindungan Pekerja Migran Ingin Keberangkatan PMI Dilepas Prabowo di Istana
Hal ini bergantung pada kemampuan platform untuk memenuhi kebutuhan penyewa jangka panjang dan jangka pendek.
Kepala Riset Colliers Indonesia Ferry Salanto mengatakan hal ini mencerminkan beragamnya pembeli.
“Dulu apartemen self catering hanya untuk kebutuhan bisnis, namun kini menjadi pilihan pembeli yang ingin berlibur dan menghabiskan akhir pekan bersama keluarga,” jelas Ferry.
Baca juga: Seiring Meningkatnya Harga Sewa Liburan, Permintaan Serviced Apartment Meningkat
Mereka mengatakan tren sewa liburan jangka pendek mulai muncul di masa pandemi Covid-19.
“Saat itu, apartemen berlayanan menawarkan lebih banyak privasi dan ruang dibandingkan hotel tradisional,” kata Ferrry.
Baca Juga : Jaksa Agung Pastikan Tak Tebang Pilih Kasus, Bukan Hanya yang Triliunan Rupiah
Selain itu, prospek Indonesia masih menjanjikan karena beberapa alasan, yaitu penerimaan negara terhadap investasi asing langsung (FDI).
Situasi ini dapat memperkuat permintaan perumahan jangka panjang di berbagai industri.
Baca juga: Karpet Merah Bagi Asing yang Mungkin Tak Dorong Penjualan Properti di Jakarta
“Gedung ini sangat ramai dan banyak peminatnya dari kalangan menengah yang terus bertambah,” tambah Ferry. Dengarkan berita terbaru dan pilih berita di ponsel Anda. Pilih saluran baru yang ingin Anda ikuti saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.