sp-globalindo.co.id – Gelandang Timnas Indonesia Tom Haye tampak senang berbicara tentang timnas Indonesia, meski serangkaian hasil buruk melawan pemuncak klasemen Liga Belanda Almere City.
Sejak bergabung dengan Almer City, Tom Haye sudah tiga kali kalah berturut-turut dan hanya sekali imbang di Liga Belanda.
Kekalahan terakhir terjadi saat melawan Almere City, julukan Schappenkopen, yang menjamu Willem II di Stadion Janmar, Sabtu (5/10/2024) pekan kedelapan Liga Belanda, dengan skor 0:1.
Tom Haye sudah percaya diri dengan starting line-up sejak awal menjadi pelatih.
Pemain kelahiran Amsterdam itu bermain selama 90 menit dan menjadi pengatur utama serangan klub berjuluk “Si Kepala Domba”.
Baca Juga: Klub Liga Belanda Vitesse turun 18 poin ke degradasi pertama dalam 35 tahun
Pemain yang dijuluki Tom Jan Marinus Hay ini memiliki rating tertinggi di timnya dengan 8.1 menurut SofaScore.
Haye tidak bisa mendapatkan poin apa pun untuk Almere City meski tampil luar biasa, dengan dua gol dan enam peluang untuk timnya.
Gol semata wayang pada laga tersebut dicetak Amar Fatah pada menit ke-78 dan ia memukul keras Almere.
Menurut Haye, kekalahan tersebut sangat disayangkan karena Almer City memiliki ekspektasi gol (xG) yang jauh lebih tinggi dibandingkan tim tandang, xG 1.71.
Baca Juga: Liga Belanda. Ajax mengalahkan Feyenoord 0-6 dan Tom Haye bermain penuh untuk Heerenveen.
Almer City membukukan 20 tembakan dalam 7 tembakan, sedangkan Willem II membukukan xG hanya 0,44 dalam 5 tembakan.
Segalanya menjadi sangat sulit sekarang, tiga pertandingan berturut-turut kami memiliki lebih banyak peluang untuk mencetak gol dibandingkan lawan kami, kata Tom Haye seperti dikutip dari situs ESPN Belanda.
Menyusul kekecewaannya terhadap Almere City, Haye akan mewakili Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Wajah Tom Hay tiba-tiba berubah ketika ada wartawan yang bertanya kepadanya tentang timnas Indonesia.
Baca Juga: Kisruh Ajax-Feyenoord, Van Basten Minta Liga Belanda Disuspensi
“Iya benar, saya akan keliling dunia lagi, pertama ke Bahrain lalu ke China,” ucap pemain berusia 29 tahun itu.
Kamis (10/10/2024) Indonesia akan menghadapi Bahrain pada pukul 23.00 di Bahrain National Stadium.
Lima hari kemudian, tepatnya pada 15 Oktober 2024, Garuda akan bertolak ke China untuk bertanding di Qingdao Youth Football Stadium pada pukul 19.00 WIB. Dengarkan berita dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id, pilih saluran berita yang Anda inginkan: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.