SOLO, sp-globalindo.co.id – Banjir yang melanda banyak tempat setiap musim hujan kerap menjadi tantangan bagi pengendara sepeda motor.
Namun hanya sedikit dari mereka yang berani menyeberangi banjir untuk melanjutkan perjalanan, meski risiko kerusakan kendaraan terlalu besar.
Andre, Pemilik Bengkel Garasi Dhinata Jaya mengatakan, dampak buruk sepeda motor yang nekat melewati banjir adalah terkena water hammer.
Dampak buruknya, mesin sepeda motor bisa terkena water hammer jika terpaksa melaju di tengah banjir, kata Andre kepada sp-globalindo.co.id, Senin (14/10/2024).
Baca Juga: Solusi Mengatasi Getaran Berlebihan pada Sepeda Motor Matik
FYI, water hammer adalah suatu kondisi dimana air masuk ke ruang bakar mesin dalam jumlah banyak sehingga merusak bagian dalam mesin seperti piston sehingga menyebabkan roda kemudi patah atau bengkok.
Karena itu, mesin sepeda motor bisa melambat, dan parahnya piston rusak atau stang piston bengkok,” kata Andre.
Andre melanjutkan, jika sepeda motor terkena water hammer, solusinya adalah melakukan overhaul untuk menganalisis lebih lanjut pembongkaran mesin yang mengalami gangguan.
Baca juga: Jika Anda ingin memetakan ulang ECU sepeda motor Anda, hati-hati ada yang palsu
Misalnya kalau kena water hammer, sebaiknya mesin dirombak atau dibongkar, agar bagian-bagiannya bisa diperiksa satu per satu, kata Andre.
Andre juga mengatakan, sepeda motor yang sering terendam banjir juga bisa menyebabkan masalah pada sistem pengereman.
“Itu membuat rem kendor, dan juga bisa menyebabkan rem tromol tersumbat. Tapi tidak langsung, butuh waktu lama, dan ada kemungkinan rem terkunci karena poros tuas rem berkarat karena terendam air saat terjatuh banjir, kata Andre. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.