SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Internasional

Tanda-tanda Persib Krisis Bek Kiri

BANDUNG, sp-globalindo.co.id – Persib Bandung menghadapi krisis bek kiri saat pemain utamanya Edo Fabriansah mengalami cedera pada laga terakhir melawan Semen Padang. 

Laga pekan ke-10 Liga 1 2024-2025 yang berakhir imbang 1-1, Jumat (11/1/2024), di Stadion Si Jalak Harupat, Soreng, Kabupaten Bandung, menjadi tumbal Ado yang menderita cedera. cedera pangkal paha kiri. , 

Akibat cedera tersebut, pelatih Persib Bojan Hodak menariknya kembali pada jeda babak kedua. 

Pemain yang dimasukkan adalah Mateo Kosijn – pemain yang terpaksa tampil di pos bek kiri – tanpa bermain di posisi murninya sebagai gelandang. 

Baca juga: Kapten Persib Jelaskan Keadaan Ruang Ganti Tim Usai Kehilangan Poin

Situasi ini menandakan Persib punya masalah pada punggung kirinya, mengingat Razaldi Hehanuša masih belum pulih dari cedera lututnya. 

Sedangkan Persib punya Zalanando, namun saat ini dipinjamkan ke PSIS Semarang.

Dokter tim Rafi Ghani menjelaskan kondisi Edo yang telah diobservasi selama beberapa hari, dengan menambahkan bahwa sang pemain diperkirakan tidak mengalami cedera serius. 

Dokter berkata, “Dia merasakan sakit di punggung kirinya jadi dia diganti. Setelah diperiksa, saya harap tidak ada yang serius.” 

Baca juga: Persib Terkena Topan Tak Sumbang Pemainnya di Timnas Indonesia

Cedera yang dialami Edo memang cukup memprihatinkan, mengingat ia nyaris tak tergantikan di starting Eleven di tengah padatnya jadwal Persib. 

Pemain Kediri itu tampil dalam 10 pertandingan Persib di Liga 1 2024-2025 dan tiga pertandingan di AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025. 

Rizzaldi juga sedang berjuang dengan cederanya. Ia terus menjalankan program rehabilitasi dengan fisioterapi di Persib. 

Baca juga: Kontribusi ‘racun’ Melson Lima untuk Persib patut diacungi jempol

Tim medis tak mau mengambil risiko dan ingin bersabar dalam memberikan rekomendasi kepada pelatih kepala Bojan Hodak agar sang pemain siap bertanding. 

“Rizzaldi masih menjalani program fisioterapi. Saya sudah konsultasi dengan dokter ortopedi, nyatanya beliau diperbolehkan hadir,” kata Raffi.  

“Namun, kami tetap teguh pada prinsip bahwa kami harus diikutsertakan dalam program fisioterapi daripada kembali cedera lagi. Cederanya ada di lutut kiri,” ujarnya.  Dengarkan pilihan berita terkini dan berita utama kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *