JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Perusahaan manufaktur smartphone Tecno Indonesia dan outlet berita sp-globalindo.co.id berkolaborasi menyelenggarakan Kegiatan “Bercampus Rea” di Vakana Sports Christian University (Ukraina) Jakarta Barat pada Kamis (29 Agustus 2024).
Acara tersebut sebelumnya diadakan di Universitas Gunadharm, dimana diadakan kompetisi e-sports dan talk show game Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) untuk mahasiswa.
Pelajar Ukraina berkompetisi dalam kompetisi eSports Mobile Legend: Bang Bang. Seluruh peserta akan menggunakan smartphone Tecno Pova 6 Pro yang disediakan langsung oleh Tecno Indonesia.
Diluncurkan di Indonesia pada awal Agustus, ponsel gaming ini ditenagai chipset MediaTek Dimensity 6080 yang dipadukan dengan RAM 12 GB dan penyimpanan 256 GB. Layarnya cukup lebar yakni 6,78 inci dan memiliki refresh rate 120 Hz.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Ponsel Gaming Tecno Pova 6 Pro di Indonesia
Dengan spesifikasi di atas membuat Tecno Pova 6 Pro cukup bagus untuk bermain Mobile Legends.
Kompetisi ini diikuti oleh 8 tim, masing-masing tim terdiri dari 5 orang. Selanjutnya kompetisi akan dibagi menjadi tiga babak: kualifikasi, semi final, medali perunggu, dan final.
Babak kualifikasi dan semifinal mengadopsi sistem best-of-1/BO1. Artinya jika salah satu tim memenangkan suatu ronde, maka tim tersebut akan dinyatakan sebagai pemenang.
Pada saat yang sama, dua babak terakhir akan menjadi pertandingan terbaik dari tiga pertandingan (Best of 3/BO3). Dengan cara ini, jika sebuah tim memenangkan kedua babak, katakanlah dengan skor 2-0 atau 2-1, maka dikatakan menang.
Hadiah uang yang akan diterima setiap pemenang adalah sebagai berikut: Juara Pertama: Rp 1,5 juta Juara Kedua: Rp 1 juta Juara Ketiga: Rp 750.000
Selain tiga pemenang, satu Most Valuable Player (MVP) akan mendapatkan perangkat HP Gaming Techno Poa 6 Pro 5G. Acara bincang-bincang esports
Lebih dari sekedar kompetisi, acara “Berkampus Ria” “GGWP: Adakah Masa Depan di Industri Game?” akan menghadirkan talkshow esports bertajuk
Berjudul GGWP, yang mengacu pada pepatah game klasik “permainan bagus, dimainkan dengan baik”, bertujuan untuk mendidik dan menginspirasi siswa tentang potensi karir di industri game dan esports.
Hal ini penting mengingat industri esports sangat populer di Indonesia. Meskipun demikian, esports dan mobile gaming masih terkena dampak negatif dalam banyak hal, terutama dalam hal prospek masa depan.
Baca juga: Perkembangan esports di Indonesia tidak lepas dari peran jaringan yang berkualitas
Talkshow seputar industri gaming ini dihadiri oleh tiga keynote speaker yaitu Alfandro Stefano Nathaniel, Head of Esports Bigetron, Anthony Roderick, Public Relations Manager Techno Indonesia, dan Dimas Vayu Pratama, Advisor Himpunan Mahasiswa Esports Ukraina.
Bigetron Esports merupakan salah satu tim e-sports ternama di Indonesia yang telah berhasil meraih gelar juara di banyak kompetisi game internasional seperti “PUBG Mobile” dan “Mobile Legends”.
Ratusan pelajar Ukraina berpartisipasi dalam program ini. Pantauan KompasTekno, peserta program “Berkampus Ria”, aula tempat diadakannya program tersebut mampu menampung sekitar 120 mahasiswa.
Sekitar 70 hingga 80 pelajar Ukraina melaksanakan proyek “Bercampus Rea” di perbatasan tempat penampungan. Mereka berasal dari berbagai program studi antara lain manajemen, akuntansi, dan kedokteran.
Rupanya, seluruh pelajar ini hadir untuk mempelajari potensi karir di industri game atau untuk berkompetisi di kompetisi eSports Mobile Legends: Bang Bang. Dengarkan berita terkini dan cerita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengunjungi saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.