LOS ANGELES, sp-globalindo.co.id – Bintang pop Liam Payne memiliki beberapa obat di tubuhnya, termasuk kokain dan sabu, saat ia terjatuh hingga tewas dari balkon hotel di Argentina.
Hal itu didapat dari laporan toksikologi pertama yang dilansir media Amerika Serikat, Senin (21/10/2024).
Penyanyi Inggris dan mantan anggota One Direction meninggal pekan lalu pada usia 31 tahun, setelah melompat dari kamar hotel di lantai tiga di Buenos Aires.
Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api di Wales, 1 Meninggal, 15 Luka-luka
ABC News dan TMZ mengatakan kokain, yang dikenal sebagai “kokain merah muda”, mengandung metamfetamin, ketamin, dan MDMA, yang ditemukan selama otopsi parsial. Mereka mengutip sumber anonim yang mengetahui tes sebelumnya.
Menurut laporan, dia juga mengandung kokain dan benzodiazepin dalam sistem tubuhnya.
Sebuah tabung aluminium improvisasi untuk mengonsumsi obat-obatan juga ditemukan di dalam ruangan, lapor ABC.
Payne ditemukan tewas setelah staf menelepon dua layanan darurat, melaporkan seorang tamu yang diduga mabuk narkoba dan alkohol merusak kamar hotel.
Payne diketahui telah berbicara terbuka tentang perjuangannya melawan penyalahgunaan narkoba dan menghadapi ketenaran sejak usia muda.
Hasil visum menunjukkan bahwa ia baru saja pingsan dan mengalami efek penggunaan narkoba.
Penyanyi tersebut dikatakan menderita sakit kepala parah serta pendarahan internal dan eksternal.
Baca Juga: Komandan Keuangan Hizbullah Tewas dalam Serangan Udara Israel di Suriah
Surat kabar Clarin minggu lalu menerbitkan gambar-gambar yang dikatakan sebagai bagian dalam kamar Payne, dengan bubuk putih terlihat di atas meja di samping lembaran aluminium. dan ringan.
Foto-foto tersebut juga memperlihatkan televisi dengan layar rusak.
Kejaksaan menyebut barang-barang tersebut merupakan narkotika dan minuman beralkohol.
Korban ditemukan di dalam kamar, di antara perabotan dan barang lainnya.
Baca Juga: Sedih Atas Meninggalnya Liam Payne, Zayn Malik Tunda Tur AS
Seorang pegawai hotel yang diduga memberikan narkoba kepada Payne pada hari kematiannya diwawancarai oleh pihak berwenang, namun tidak pernah ditangkap atau didakwa. Dengarkan berita dan pilihan berita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.