SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Tidur Tidak Teratur Bisa Percepat Penuaan Otak

MOMPAS.com- Pola tidur yang tidak teratur tidak hanya mempengaruhi energi harian, tetapi juga dapat mempengaruhi suara otak dalam jangka panjang.

Psikolog klinis Kasanda Euro Pronto, dikutip dari Compas.com dari Antara, Selasa (04.04.025). Kurangnya tidur terdiri dari risiko mempercepat proses penuaan otak dan memicu gangguan fungsional kognitif.

“Tidur yang tidak teratur atau kurang tidur dapat mempengaruhi fungsi kognitif, termasuk perhatian, ingatan dan keterampilan berpikir,” kata Casandra.

Baca Juga: Penyebab Tak Terduga dari Anak Kecil, jika tidak tidur

Dia menjelaskan bahwa kurangnya tidur mengalami gangguan pengujian pembelajaran dan pembentukan memori.

Kebiasaan ini juga dapat menghancurkan ritme sirkadian tubuh – jam biologis yang mengatur siklus tidur dan bangun.

Jika ritme sirkadian terganggu, kualitas tidur dapat berkurang dan mempengaruhi kesehatan umum.

Kasandra menambahkan bahwa gangguan tidur juga berisiko bahwa masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi meningkat.

Baca juga: Mengapa Anda bisa minum cuka sari apel sebelum istirahat bisa menguntungkan?

Dalam jangka panjang, efeknya bisa lebih serius. Studi menunjukkan bahwa kurangnya tidur memiliki potensi untuk mempercepat munculnya penyakit neurodegeneratif.

“Studi menunjukkan bahwa kurangnya tidur dapat berkontribusi pada pengembangan penyakit neurodegenverative seperti Alzheimer,” kata Casandra.

Dia menambahkan bahwa tidur yang buruk juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, diabetes dan obesitas.

Baca Juga: Kiat untuk Produksi JobMorave Setelah Liburan: Reset Tidur dan Pertahankan Pola Suara.

Kasandra juga menekankan kegiatan sosial, terutama pada anak -anak, karena salah satu penyebab pola tidur yang terganggu.

Menurutnya, interaksi sosial yang mendalam dapat menyebabkan tekanan dan stimulasi berlebihan sampai larut malam.

“Pencetakan dan kelelahan karena interaksi sosial yang mendalam juga dapat mempengaruhi pola tidur anak -anak. Oleh karena itu penting untuk menjaga keseimbangan antara waktu sosialisasi dan pensiun,” katanya.

Untuk meningkatkan pola tidur, ia menyarankan agar seseorang tidur dan bangun setiap hari pada saat yang sama.

BACA JUGA: 10 Buah membuat tidur Anda lebih baik dan membantu memulihkan ketekunan

Aktivitas fisik juga secara teratur direkomendasikan, tetapi tidak dekat dengan tidur.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *