PANGKAL PINANG, sp-globalindo.co.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menyusun tiga langkah strategis agar Pemilihan Pimpinan Daerah (Pilkada) Serentak 2024 berjalan dengan baik dan lancar.
Langkah tersebut disampaikan Direktur Puslitbang Bawaslu RI Roy M. Siagian saat rapat koordinasi dengan penyelenggara pemilu Divisi Bangka Belitung di Pangkal Pinang, Senin (26 November 2024).
“Untuk mencapai tujuan pilkada yang jujur dan adil, Bawaslu telah menyiapkan kalender operasional yang memuat langkah-langkah strategis,” kata Roy.
Baca juga: Pilkada Jakarta 2024, JK Akan Gunakan Hak Pilih di Kabupaten Brawijaya
Langkah pertama adalah mencegah pelanggaran.
Bawaslu mengedepankan upaya preventif melalui pemantauan pada level kritis seperti pembentukan Panitia Pemilihan Kabupaten (PKK), ujarnya.
Roy mengatakan pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan pelaksanaan kampanye juga merupakan bagian dari upaya preventif yang bertujuan untuk memperkecil peluang terjadinya pelanggaran dini.
Tahap kedua adalah penanganan pelanggaran yang fokus pada berbagai jenis pelanggaran, baik pelanggaran administratif, pidana, maupun pelanggaran perdata negara (ASN).
Terutama pada tingkat pemungutan dan penghitungan suara. Upaya tersebut dilakukan dengan pendekatan yang kuat dengan tetap berpegang pada prinsip keadilan dan transparansi, kata Roy.
Baca Juga: KPU Situbondo: Warga Bisa Gunakan APK Pilkada yang Tak Diatur
Langkah ketiga adalah penyelesaian perselisihan.
Roy menegaskan Bawaslu akan memastikan proses penyelesaian perselisihan hasil pilkada dilakukan secara transparan dan profesional.
Hal ini bertujuan untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap hasil pilkada dan seluruh proses demokrasi, ujarnya. Dengarkan kumpulan berita dan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan aplikasi WhatsApp Anda sudah terinstal.