SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Lifestyle

Usul Moge Masuk Tol untuk Genjot Pendapatan, Pengamat: Tol Bukan Cuma untuk Cari Duit

Jakarta, Compass.com – Anggota Kamar Deputi di sebagian kecil dari Partai Gerindra, Andi Iwan Darmawan, menyarankan agar sepeda motor besar dapat memasuki jalan perpajakan dan menambahkan pendapatan negara dari mereka (PNBP).

Observatorium kota di University of Trisakti, Yayat Superiatna, mengevaluasi bahwa alasan Andim tidak cocok, karena perpajakan tidak hanya digunakan untuk menemukan pendapatan, tetapi juga mendukung pengembangan regional.

“Jalan pajak tidak hanya mencari pendapatan. Namun, ada fungsi ekonomi dan sosial dan pembangunan regional, ”kata Yayat ketika ia dihubungi oleh Compass.com, pada hari Jumat (24/01/2025).

BACA JUGA: MOGE Saran Masalah Jenis Mýto, Observer: HARUS ada studi dan aturan baru

Yayat mengatakan jalan pajak harus mencerminkan keadilan di masyarakat.

Oleh karena itu, menurutnya, pemerintah harus membahas hari ini bagaimana menggunakan pajak untuk mengurangi biaya logistik atau untuk mendukung pengembangan bidang ekonomi.

“Kita harus melihat situasi dan kondisi kurangnya jaringan jalan di Indonesia, yang lebih terkait dengan masalah ekonomi. Cara jalan dengan pajak dapat membantu mengurangi biaya logistik atau untuk mendukung pengembangan bidang ekonomi (kedua sektor) pertanian dan pariwisata ”, lanjutnya.

Yayat menyarankan, alih -alih membuka wajib pajak untuk Moge, yang pengguna kecil, akan lebih baik jika pemerintah akan memeriksa pidato band khusus untuk transportasi umum di jalan pajak, terutama di area area yang lebih luas di Jakarta.

Baca juga: saran moge untuk hak asuh mitos, pengamat: tidak penting

“Apa yang menarik untuk jalan biaya perkotaan harus dianggap sebagai jalan khusus untuk transportasi umum (bus kota). Jadi (komunitas) menjadi perjalanan yang mudah, ”kata Yayat.

Dia dilaporkan, anggota Komisi Kamar Perwakilan di sebagian kecil dari partai partai, Andi Iwan Darmawan Aras, menyarankan bahwa sepeda motor besar (Moge) dapat memasuki jalan.

Ini dimediasi pada pertemuan kerja bersama Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/2025).

“Jika saya salah, hanya di Indonesia Moge tidak diizinkan untuk memasuki perpajakan. Sementara saya melihat Patwal (patroli dan menemani), polisi yang menggunakan sepeda motor di jalan perpajakan, ”katanya.

Menurutnya, Moge memiliki potensi untuk memberikan pendapatan tinggi dari mereka -taxák (PNBP), selain itu, jumlah moge di Indonesia tidak kecil.

“Saya pikir ini adalah bagian dari pasar bisnis jalan tol, dengan catatan, seperti berlangganan atau dengan peraturan apa yang mereka miliki dalam pemerintahan itu sendiri,” tambahnya. Silakan merujuk ke pesan dan pesan terbaru tentang pilihan kami secara langsung di ponsel Anda. Pilih akses ke saluran whatsapp compass.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafpppzjzrk13ho3d. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *