sp-globalindo.co.id – Gerakan itu penting untuk kesehatan, gerakan 15 menit saja sudah bisa memberikan efek positif.
Namun, beberapa jenis olahraga akan lebih efektif untuk menurunkan berat badan dibandingkan yang lain.
Oleh karena itu, penting untuk memilih latihan yang sesuai dengan tujuan kita agar dapat mencapai hasil yang optimal.
Baca juga: Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan? Hindari 10 kesalahan 3 latihan untuk menurunkan berat badan ini
1. Kardio
Olahraga kardio merupakan salah satu olahraga yang pertama kali dilakukan banyak orang saat ingin menurunkan berat badan.
Meskipun kardio bagus untuk meningkatkan detak jantung dan membakar kalori, ini bukanlah olahraga yang paling efektif untuk menurunkan berat badan.
Untuk hasil yang maksimal, penting untuk menggabungkan kardio dengan latihan pembentukan otot.
Namun jangan salah, kardio tetap penting dalam rutinitas olahraga apa pun dan harus dimasukkan dalam rutinitas mingguan Anda bersama dengan latihan kekuatan.
Tidak semua jenis latihan kardio sama efektifnya untuk menurunkan berat badan. Ada dua tipe utama: kondisi tunak dan interval.
1. Kardio interval
Jenis ini mencakup latihan seperti lari, jogging, bersepeda, tetapi dengan periode intensitas tinggi diikuti dengan periode intensitas rendah untuk pemulihan. Misalnya bergantian antara lari lambat dan lari cepat atau lari cepat.
Periode intensitas tinggi biasanya singkat (1-2 menit), diikuti dengan dua periode pemulihan (2-4 menit), tergantung program latihan.
Baca juga: Latihan interval untuk tubuh ramping dan atletis
2. Kardio stasioner
Ini adalah latihan yang dilakukan dengan kecepatan tetap, seperti lari, jogging, atau bersepeda. Cara ini efektif untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh serta membakar kalori karena meningkatkan detak jantung, meski pembakarannya akan lebih sedikit dibandingkan dengan latihan kardio interval.
Penelitian menunjukkan bahwa latihan interval, seperti HIIT, lebih efektif untuk menurunkan berat badan dibandingkan latihan kardio dalam kondisi stabil.