JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Seiring berjalannya waktu, tren penggantian kendaraan roda empat di Indonesia terus berlanjut.
Jika di masa lalu banyak penggemar mobil memilih konsep ekstrem untuk keperluan kompetisi, tren dalam tiga tahun terakhir justru bergerak ke arah yang lebih sederhana, dengan mengedepankan performa.
Pada tahun 2024, setelah terpukul oleh ancaman epidemi Covid-19 dan inflasi, banyak konverter yang kembali menganggap serius mobilnya, namun tetap fokus pada performa.
Baca juga: Hindari Pengeluaran Tak Terduga Saat Sewa Mobil di Jakarta
Selain itu, tren peralihan ke kendaraan listrik juga mulai marak. Pasalnya, kendaraan listrik (EV) memiliki banyak keunggulan, seperti eksotik bahkan gratis, serta irit dan tidak menggunakan bahan bakar sehingga mobil ini semakin diminati generasi muda.
Tomi Gunawan, pemilik Tomi Airbrush, memperkirakan tren tersebut akan berubah pada tahun 2025, dengan konsep yang lebih ramping dan street racing.
“Kami tetap melakukan ubahan sesuai, namun streetwear semakin digemari dengan warna-warna kuat yang berubah setiap hari,” kata Tomi saat dihubungi sp-globalindo.co.id, baru-baru ini.
Sementara itu, Kiki Anugrah, pendiri Karma Body Kit, menambahkan banyak modifikasi yang mencakup konversi ringan pada kendaraan listrik tahun ini.
Amandemen tahun 2024 memang sudah banyak yang mengubah kendaraan listrik, namun usulan perubahan hanya mencakup area eksterior dan interior.
Baca juga: Harga Resmi Pembuatan SIM Baru Hingga Januari 2025
“Pada tahun 2025, kendaraan listrik mulai memerlukan modifikasi ringan dan berat untuk menggantikan katup buang,” kata Kiki. Selain itu, gaya bodi persegi, elegan, dan lebar tetap menjadi tren. Banyak supercar baru yang menggunakan badan lebar. Dengarkan beritanya langsung di ponsel Anda, pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.