sp-globalindo.co.id – Konsumsi gula harian per orang dibatasi hingga 50 gram.
Gram ini setara dengan 4 sendok teh gula per orang per hari, menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 30 Tahun 2013 yang diperbarui dengan Menteri Kesehatan 63/2015, anjuran konsumsi gula harian per orang untuk kesehatan adalah 10 persen (200 kkal) dari total energi.
Namun konsumsi gula per orang per hari seringkali tinggi.
Baca Juga: Berapa Banyak Gula yang Dapat Dinikmati Penderita Diabetes? Ulasan ini…
Hal ini dikarenakan ada dua sumber gula yang bisa kita peroleh dari makanan dan minuman, yakni. gula alami dan gula tambahan.
Gula alami seperti fruktosa dan laktosa. Fruktosa ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran, dan laktosa ditemukan dalam susu.
Jenis makanan ini mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan dan biasanya merupakan bagian dari pola makan seimbang.
Gula tambahan termasuk sukrosa dan sirup jagung fruktosa tinggi, yang banyak ditemukan di makanan dan minuman olahan seperti minuman ringan, permen, dan makanan yang dipanggang.
Di antara kedua sumber gula tersebut, terlalu banyak mengonsumsi gula tambahan seringkali memicu berbagai penyakit kronis seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Lanjutkan membaca artikel ini yang menjelaskan lebih lanjut tentang sumber asupan gula kita sehari-hari.
Baca juga: Apa Jadinya Jika Penderita Diabetes Terlalu Banyak Makan Gula? Sumber konsumsi gula sehari-hari
Konsumsi gula kita sehari-hari bisa berasal dari banyak makanan dan minuman, terutama yang diolah.
Yogurt, saus, jus, dan bahkan minuman berenergi mengandung gula.
Dikutip Healthline dan My Food Data, berikut sp-globalindo.co.id rangkum berbagai makanan dan minuman yang mungkin belum Anda ketahui mengandung gula: Yogurt “Rendah Lemak”
Yogurt berlabel “rendah lemak” memiliki kandungan gula lebih dari 45 gram per 245 gram. Saus Beku (BBQ)
2 sendok makan (sekitar 28 gram) saus beku bisa mengandung sekitar 9 gram gula.