Kemenag Ungkap Rencana Arab Saudi Batasi Presentase Jemaah Haji Lansia, Antara Usia 70-80 Tahun
Rencana untuk Jakarta, Compas.com – Rencana Arab Saudi telah mengurangi jumlah penyembah yang lebih tua antara 70-80 tahun, menurut Kementerian Agama.
Hilman Latif Laleph, Direktur Jenderal Kementerian Keagamaan (Dirgen), mengatakan bahwa pada pertemuan antara Komisi Perumahan VIII dan Kementerian Agama di Dewan Perwakilan Rakyat Penyandang Cacat VIII dan Gedung Parlemen, Jakarta, Jakarta, Jumat (3/1/2025).
“Ada juga batasan proporsi masyarakat yang lebih tua (informasi) atau 80 (tahun). Inilah yang kami nantikan (surat dari kerajaan Arab Saudi),” kata Hilman.
Sebelumnya, Himan juga mengungkapkan bahwa negara Arab Saudi akan membatasi usia ziarah untuk ziarah.
Bacalah juga: Perencanaan Arab Saudi membatasi usia peziarah, tidak lebih dari 90 tahun
Kemudian dia membawa peziarah 100 -tahun di ziarah.
Hilman mengatakan bahwa Arab Saudi membatasi usia 90 tahun keberangkatan dalam 90 tahun.
.
Hilman kemudian mengatakan bahwa negara Arab Saudi mengirim surat ke usia para peziarah.
Baca Juga: Haji Kota 2025 Detail untuk Indonesia: 203.320 Asosiasi Reguler, 17.680 Asosiasi Khusus
Seperti yang dilaporkan, Indonesia menerima 221.000 kuota haji untuk tahun 2025.
Dengan detailnya, rasio hiu yang biasa adalah 203.320. Sejak 2025, rasio untuk peziarah khusus adalah 17.680.
Pada saat yang sama, pengawas dan peziarah diberitahu untuk tidak memasukkan 221.000 kuota sosial.
Baca juga: Vamanag mengungkapkan beberapa artikel yang dapat mengurangi biaya haji selama 2025 berita terbaru di ponsel Anda dan melihat berita pilihan kami. sp-globalindo.co.id Pilih Mainste -Anda Akses Channel ke Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafpbedbpzzrk13h3d. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.