SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Nasional

Yasonna Minta Pigai Realistis soal Anggaran Kementerian HAM Rp 20 Triliun

Jakarta, sp-globalindo.co.id – Anggota Komite

Pak Yasonna memuji Pak Pigai yang berjiwa baik memimpin Kementerian HAM, namun menghimbau Pak Pigai untuk tetap realistis.

“Tentu saja sudah ada penjelasan di balik aktivis itu sejak awal, dan orang-orang yang memperjuangkan HAM punya semangat dan kami memahaminya, tapi Pak Menteri, saya tahu komitmen saja tidak cukup. Kita harus melakukan hal yang sama.

Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Mengkuham) menaikkan defisit APBN.

Baca juga: Natarius Pigai Sebut Kementerian HAM Butuh Rp 20 Triliun untuk Tambah Tenaga Sosialisasikan HAM

Yasonna juga mengatakan konflik global dapat berdampak pada perekonomian Indonesia.

“Jadi menurut saya alasan teman-teman dan banyak orang merasa ngeri adalah karena lonjakan jumlahnya yang begitu besar. Mungkin ini yang terbaik, tapi kita juga harus melihat kebenarannya,” ujarnya.

Yassonna juga mengatakan dirinya harus memimpin Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan anggaran terbatas. Dia misalnya mengatakan Direktorat Jenderal Pelayanan Masyarakat yang memiliki sekitar 35.000 pegawai hanya menerima anggaran sebesar Rp 5 triliun.

“Anggaran untuk tahun 2024 adalah $18,3 triliun. Yang terbesar adalah Dinas Pemasyarakatan yang sudah mempunyai pegawai sekitar 35.000 orang, dan sebentar lagi kompleksitas Direktorat PAS hanya sekitar 5 triliun. “‘ katanya.

Baca Juga: Saya Butuh Anggaran Rp 20 T, Natalius Pigai: Saya Ingin Bangun Universitas HAM Berstandar Internasional

Maka Pak Jasonna meminta Pigai untuk menyusun outline program yang lebih detail untuk kedepannya.

“Pastikan komitmen menteri tidak jauh lebih rendah dari yang diharapkan saat pembahasan anggaran, perebutan anggaran antar kementerian, dan antar kementerian dengan Kementerian Keuangan. Para menteri bisa saja kecewa. Itu harus adil.”

Sebelumnya, Pigai menyebut Kementerian HAM membutuhkan anggaran sebesar Rp20 triliun.

Dijelaskannya, anggaran ini diperlukan untuk menambah jumlah pegawai di Kementerian Hak Asasi Manusia, membangun universitas hak asasi manusia, dan memajukan hak asasi manusia bagi masyarakat Indonesia. Dengarkan berita terkini dan cerita pilihan langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan kunjungi saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *