SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Seberapa Berbahaya Virus HMPV? Ini Kata CDC China…

sp-globalindo.co.id – Parahnya penyakit akibat human metapneumovirus (HMPV) pasca wabah di China mungkin membuat khawatir banyak orang.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok (CDC) menjelaskan tingkat keparahan virus ini.

“Anak-anak, orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah, dan orang lanjut usia berisiko. Mereka juga mungkin tertular virus pernapasan lainnya,” kata CDC Tiongkok, seperti dilansir Economic Times, Minggu (5/1/2025). dengan referensi.

Baca Juga: Malaysia Dapatkan 327 Sampel HMPV Bagus Pada Tahun 2024

HMPV sering menimbulkan gejala flu umum, termasuk batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak napas.

Namun terkadang kasus HMPV yang parah dapat menyebabkan bronkitis dan pneumonia, tambahnya.

CDC Tiongkok juga mengungkapkan bahwa, “pada individu yang rentan dan memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya, infeksi HMPV dapat menyebabkan kematian.”

Berdasarkan data artikel yang diterbitkan pada tahun 2021, satu persen kematian terkait infeksi saluran pernapasan bawah pada anak di bawah usia lima tahun terkait dengan HMPV.

Baca Juga: Himbauan Kemenkes cegah penularan virus HMPV

“Saat ini, belum ada vaksin atau pengobatan yang efektif untuk HMPV, dan pengobatan terutama difokuskan untuk menghilangkan gejala,” ujarnya.

HMPV menyebar secara luas dan cepat, mengakibatkan peningkatan kondisi di Tiongkok utara.

Jumlah kasus HMPV di Tiongkok mencapai 327 kasus pada tahun 2024, meningkat 45 persen dari 225 kasus pada tahun 2023.

Peningkatan kasus HMPV bertepatan dengan peningkatan penyakit pernafasan lainnya di negara berbalut bambu ini.

Baca juga: Tiongkok Terbuka Tentang HMPV: Virus Pernafasan Menyebar Dalam Skala Kecil dan Terkendali Bagaimana Mencegah Infeksi HMPV?

Di tengah kekhawatiran masyarakat terhadap penyebaran HMPV di China, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Dr. Vidyavati, MKM meyakinkan masyarakat tidak perlu panik, namun perlu waspada dan menjaga kesehatan untuk mencegah risiko penularan HMPV.

Dalam rilis Kementerian Kesehatan, Jumat (3/1/2025), Vidyawati mengatakan upaya preventif yang bisa dilakukan antara lain menjaga pola hidup sehat, rutin mencuci tangan, dan memakai masker di tempat umum.

“Sejauh ini belum ada laporan kasus HMPV di Indonesia. Namun kami menghimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat. “Penting untuk memperkuat daya tahan tubuh dan mencegah tertular berbagai virus yang dapat mengancam kesehatan,” jelas Vidyavati.

Rilis ini juga dilakukan ketika pemerintah Indonesia terus memantau wabah HMPV di Tiongkok dan negara-negara lain.

Langkah-langkah yang bersifat dugaan diambil dengan meningkatkan kewaspadaan di pintu masuk ke negara tersebut, termasuk memantau isolasi kesehatan bagi pelancong internasional yang menunjukkan gejala penyakit mirip influenza (ILI).

“Kami akan terus berkomunikasi dengan institusi terkait untuk memastikan upaya pencegahan yang efektif. Upaya ini dilakukan agar virus tidak masuk ke Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: Bagaimana cara mengobati infeksi HMPV? Ini adalah pembaruan…

Dengarkan berita terbaik dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk masuk ke saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *